Inginresep kue cincin dari tepung ketan? Cobain ya resep ini? Ditunggu re-cook nya 45 menit Bahan-bahan 8 porsi 100 gram Tepung beras 40 gram Tepung beras ketan 1/4 gram Garam 1/4 buah Kelapa 65 gram Gula Merah 25 gram Gula Pasir 100 ml Air Lihat cara membuat resep ini Diterbitkan oleh Siswaty Elfin Bachtiar pada 29 Januari 2013

Melahap kue keciput yang berukuran kecil memang lezatnya tiada tara. Kue wijen tepung ketan ini memang tak tertandingi jika membandingkannya dengan jajanan yang ukurannya kecil. Bentuknya yang renyah dan rasanya yang gurih membuat tidak hanya anak kecil yang menyukainya namun juga orang dewasa tak kunjung bosan saat disajikan jajanan ini. Banyaknya versi dari kue ini membuat orang yang ingin mencoba terkadang merasa kesulitan untuk mencari resep aslinya. Waktu yang diperlukan 10 menit persiapan 5 menit penggorengan Alat yang perlu dipersiapkan Mangkuk Spatula Wajan Saringan Bahan yang dibutuhkan 200 gram tepung ketan 100 gram tepung kanji 100 gram wijen 100 gram gula pasir 1 sdt baking powder 1 sdt garam 4 butir telur 1 butir putih telur Minyak goreng secukupnya Cara membuat Campurkan terlebih dahulu tepung ketan, tepung kanji, baking powder, gula pasir, dan juga garam ke dalam sebuah mangkuk yang cukup besar. Masukkan telur sedikit demi sedikit selagi terus diaduk hingga benar-benar merata. Aduk dengan menggunakan spatula dibantu dengan tangan sehingga anda bisa mengerti tingkat adonan supaya tidak lengket di tangan. Ambil sedikit dari adonan dan anda bisa mulai membentuk adonan tersebut menjadi bulatan-bulatan kecil sebesar bola kelereng. Adonan yang sudah jadi harus dipisahkan dari adonan yang belum jadi. Masukkan adonan yang berbentuk bulat ke dalam putih telur. Anda bisa menggulingkannya ke dalam wijen dan ratakan hingga semua permukaannya terbungkus wijen sepenuhnya. Tuang minyak secukupnya ke dalam wajan dan panaskan dengan api berukuran sedang. Masak adonan yang seudah terbungkus wijen dan panaskan hingga matang dan warnanya berubah menjadi kuning kecokelatan. Gunakan saringan untuk mengangkat kue wijen atau keciput ini dan tiriskan. Setelah agak dingin, keciput ini sudah bisa disajikan atau juga disimpan ke dalam toples yang kedap udara. Tips Kue keciput ini ada juga yang memberikan variasi dengan salah satu bagian yang sengaja dibuat retak, seperti onde ketawa. Bentuk kue ini bisa disesuaikan dengan selera.

– Ada beragam kue berbahan tepung ketan dengan rasa yang lezat dan pembuatannya yang praktis. Tepung ketan sendiri berasal dari beras, tapi memiliki tekstur dan fungsi yang berbeda. Ada terdapat dua jenis tepung ketan di Indonesia, yakni hitam dan putih. Untuk menghasilkan tepung, ketang hitam maupun putih harus melalui proses penggilingan terselebih dahulu. Tepung ketan putih lebih dominan dipakai untuk membuat beragam kue. Namun, bukan berarti ketan hitam kalah lezat, ya. Keduanya sama-sama bisa kamu oleh untuk menjadi kue atau jajanan tradisional. Untuk kamu yang belum tahu makanan apa saja yang terbuat dari beras ketan, berikut Seruni akan memberikan daftarnya sekaligus resepnya. Jadi, simak baik-baik, ya. 1. Kue Bugis Kue berbahan tepung ketan yang pertama ini ada kue bugis. Biasanya, makanan tergolong ke dalam jajanan tradisional ini dibuat menggunakan tepung ketan putih yang kemudian diberikan pewarna makanan dari pandan maupun daun suji. Kalau tidak ingin menambahkan pewarna, kamu juga boleh kok menggunakan tepung ketan hitam. Bahan-bahan 1 sendok makan gula pasir 1 sendok teh pasta pandan Garam 1/2 sendok teh 150 ml santan 250 gram tepung ketan hitam/putih sesuai kebutuhan Daun pisang secukupnya lemaskan di atas api kompor Minyak goreng secukupnya Tusuk gigi secukupnya Bahan unti kelapa Kelapa 1/2 butir setengah tua lalu parut 1/2 sendok teh garam Air 1/2 gelas 2 lembar daun pandan simpulkan 200 gram gula merah sisir Cara membuat Pertama, buatlah unti kelapa terlebih dahulu. Masak bersama air, gula merah, garam, dan daun pandan. Aduk hingga air mengering, angkat, dan sisihkan. Campurkan tepung ketan dengan garam, gula pasir, dan santan. Uleni sampai kalis, kemudian beri pewarna atau pasta padan. Dan aduk rata. Ambil adonan secukupnya saja, kemudian pipihkan. Beri satu sendok makan unti, lalu bulatkan. Setelah itu, letakkan adonan dia tas daun pisang yang sudah diolesi minyak sebelumnya. Bungkus dan sematkan dengan tusuk gigi Jika semua adonan sudah terbungkus dengan daun pisang, barulah kue dikukus kurang lebih 30 menit. Kemudian tunggu sampai dingin untuk dinikmati. 2. Gemblong Gemblong merupakan salah satu kue berbahan tepung ketan yang berasal dari Jawa Timur. Makanan ini dibuat dengan campuran kelapa parut yang diuleni hingga kalis. Nah, pada bagian luarnya biasanya diselimuti dengan gula merah yang dicarikan. Untuk ketannya bisa menggunakan ketan putih maupun hitam. Bahan utama 1 sendok makan gula pasir 1 lembar daun pandan Garam 1/2 sendok teh 3 sendok makan tepung beras 200 ml santan 250 gram tepung ketan putih Lapisan gula merah 1 sendok makan gula pasir 1 lembar daun pandan 1/4 sendok teh garam 125 ml air Gula merah 125 gram Cara membuat Siapkan santan dan paun pandan dalam panci. Kemudian masak dengan api kecil sampai mengeluarkan aroma yang harum dan matang. Setelah matang, angkat santan dan sisihkan. Sementara itu, dalam wadah yang berbeda, masukkan tepung ketan, tepung beras, kelapa parut, gula pasir, dan garam. Aduk hingga merata. Pastikan santan sudah tidak panas. Kemudian tungkan santan sedikit demi sedikit ke dalam campuran tepung sambil diaduk. Campur adonan sampai dapat dibentuk. Jika kurang air, kamu bisa menambahkannya dengan air hangat. Barulah aduk adonan menggunakan tangan bersih. Ambil adonan sebanyak dua sendok makan, lalu bentuk oval memanjang. Kepal-kepal adonan agar bentuknya rapi. Panaskan minyak goreng. Masukkan adonan ke dalamnya. Goreng hingga kuning keemasan, angkat. Setelah itu, siapkan wajan untuk membuat lapisan gula merah. Masukkan daun pandan, gula merah, air hangat, gula pasir, dan garam ke dalam wajan. Aduk-aduk. Masak hingga gula larut dan mengental. Masukkan gemblong ke dalam larutan gula merah. Aduk terus hingga gula merah merata. Setelah cairan gula mulai menyusut, angkat gemblong, dan sajikan. 3. Klepon Kue klepon merupakan salah satu makanan tradisional yang banyak dijual di pasaran. Kue dari tepung ketan dan kelapa ini memiliki rasa yang sangat enak. Apalagi di dalamnya di isi dengan gula merah yang sudah disisir halus. Dan untuk bagian luarnya dibaluri dengan kelapa parut kasar sebelum disajikan. Bahan utama 1 sendok teh air kapur sirih 25 ml air suji dari 10 lembar daun suji dan 1 lembar dan pandan 25 gram tepung sagu 80 gram gula merah sisir halus sebagai isian 175 ml santan hangat 200 gram tepung ketan putih Bahan taburan 1/4 sendok teh garam 2 lembar daun pandan 150 gram kelapa parut kasar Cara membuat Olah terlebih dahulu taburan kelapa, dengan mencampur bahan dengan rata, kemudian kuku di atas api sedang, kurang lebih selama 20 menit hingga matang. Sambil menunggu kelapa matang, buatlah klepon dengan mencampur tepung ketan, sahu, dan air kapur siri. Masukkan santan hangat sedikit demi sedikit, kemudian masukkan air daun suji sedikit, aduk hingga adonan kalis. Kalau adonan sudah kalis, ambil sedikit lalu pipihkan. Taruh gura merah yang telah disisir dan gulung adonan agar berbentuk bulat. Rebus adonan yang sudah dibentuk dalam air panas mendidih. Jika sudah terapung, artinya kue sudah matang, barulah angkat dan sisihkan. Giling kue yang masih hangat dengan taburan kelapa. Klepon pun siap dinikmati. 4. Mochi Mochi adalah kue yang berasal dari Jepang dan terbuat dari tepung ketan yang dibentuk bulat kemudian diberi isian yang beragam. Kue ini kerap dibuat untuk sajian pada perayaan tahun baru. Di Indonesia kue mochi banyak ditemukan di Sukabumi. Namun, kamu juga bisa membuatnya sendiri di rumah dengan resep berikut ini. Bahan utama 1/4 sendok teh garam 3 sendok makan tepung maizena 35 ml santan 150 gram tepung ketan 175 ml air Pewarna makanan secukupnya Bahan isian 1 bungkus kental manis putih 4 sendok makan gula pasir 250 gram kacang tanah sangrai Tepung maizena yang sudah disangrai secukupnya Air hangat 4 sendok makan Cara membuat Siapkan wadah, masukkan tepung ketan, maizena, gula psari, dan aduk hingga rata. Tambahkan air sedikit demi sedikit, santan, dan garam. Aduk hingga rata dan adonan tidak menggumpal. Sering adonan cair, agar adonan tidak menggumpal. Kemudian beri pewarna makanan sesuai selera. Aduk hingga rata. Siapkan kukusan yang sudah dipanaskan. Masukkan adonan ke dalamnya dan kukus selama 25 menit. Sambil menunggu kukusan, buatlah isian untuk mochi. Haluskan kacang tanah yang sudah di sangrai menggunakan blender atau menumbuknya secara kasar. Masukkan semua bahan isian, masukkan air panas, lalu tumbuh agak sedikit halus dan bentuk menjadi bulatan kecil. Angkat kukusan dan dinginkan adonan kulit mochi. Panasakan wajan dengan api kecil, sangrai tepung maizena dengan daun pandan. Bila pandan sudah menering, tanda bahwa tepung sudah matang. Taburi teupng maizena di atas adonana kulit, supaya adonana tidak lengket. kemudian pulung adonan dan beri isian kacang. Balut sesuai selera, kemudian bulatan mochi siap diguling-gulingkan di tepung maizena yang sudah disangrai. Pindahkan di wadah, sajikan mochi dengan teh hangat. 5. Kue Puteri Mandi Kue berbahan tepung ketan berikutnya adalah bugis mandi atau puteri mandi. Dari segi tampilan, kue basah dari tepung beras ketan ini memang hampir mirip dengan klepon. Hanya saja tidak ditaburi kelapa parut. Sebagai gantinya, bola-bola ketan disiram dengan vla santan kental yang gurih. Bahan utama Garam dan vanili bubuk masing-masing 1/2 sendok teh 1 sendok teh pasta pandan 20 gram tepung beras ketan 125 gram tepung ketan 135 ml air hangat Bahan isian 1/4 buah kelapa parut 1/4 sendok teh garam 2 sendok makan gula pasir 50 gram gula merah sisir 100 ml air Bahan vla Garam 1/2 sendok teh 1 lembar daun pandan 1 sendok makan gula pasir 65 ml santan kental Tepung maizena 1 sendok makan 200 ml air Cara membuat Pertama-tama, buatlah isiannya terelebih dahulu dengan merebus gula merah bersama air, daun pandan, gula pasir, dan garam. Masak hingga mendidih, kemudian masukkan kelapa parut. Masak sampai airnya mengering, kemudian sisihkan terlebih dahulu. Selanjutnya buat bola-bola ketan. Campur tepung ketan, tepung beras, pasta pandan, garam, dan vanili bubuk. Uleni sambil dituangi air sedikit demi sedikit sampai menjadi adonan yang bisa dipulung. Pipihkan sesendok makan adonan, kemudian isi dengan kinca kelapa dan padatkan kembali. Panaskan air secukupnya di dalam panci. Lalu rebus bola-bola ketan hingga mengapung. Barulah tiriskan airnya. Sambil menunggu bola-bola ketan matang, buat vla santan. Rebus santan bersama air, gula pasir, daun pandan, dan garam sampai mendidih. Jika sudah mendidih, masukkan tepung maizena yang sudah dilarutkan dengan air secukupnya. Masak sampai meletup-letup. Tata bola-bola ketan di mangkuk atau takir daun pisang, kemudian siram dengan vla santan secukupnya. Kamu juga bisa meletakkan satu sendok makan vla santan dan bola ketan di atas kantung plastik, lalu bungkus. 6. Kue Ku Kue kue atau sering disebut dengan kue tok ini merupakan jajanan tradisional yang sering kali dijumpai di pedagang kue basah. Makanan berbahan tepung ketan ini, biasanya tampil dengan warna mencolok dengan motif yang khas. Untuk membuatnya, berikut resep kue dari tepung ketan yang dikukus. Bahan utama 1 sendok makan minyak goreng untuk olesan 1/4 sendok teh pewarna merah 40 gram gula pasir 150 ml santan ambil dari 1/4 butir kelapa 150 gram tepung ketan Daun pisang secukupnya Bahan isian 1/4 sendok teh garam dan vanili bubuk 40 gram gula pasir 100 gram kacang hijau kupas rendam selama satu jam Cara membuat Pertama-tama, kukus kacang hijau hingga empuk, angkat, dan haluskan. Berikutnya, campurkan kacang hijau tersebut dengan pasta vanili, gula pasir, dan garam. Aduk hingga semua bahan tercampur rata. Masak sambil diaduk terus hingga terbentuk adonan, kemudian angkat dan dinginkan. Campurkan tepung ketan serta gula pasir, kemudian aduk rata. Selanjutnya tambahkan santan dan pewarna merah, kemudian aduk-aduk sambil diuleni hingga kalis. Ambil satu sendok makan adonan kulit, kemudian bentuk bulat dan pipihkan. Isi dengan setengah sendok makan adonan kacang hijau. Bungkus dan bentuk bulat pipih. Masukkan adonan kue tok mentah ke dalam cetakan kue tok atau kue ku. Keluarkan dari cetakan, beri sepotong daun pisang di bawahnya, lalu kukus selama 30 menit. Jangan dibuka tutup agar motif kue ku tidak hilang. Setelah matang, angkat kue ku dari kukusan. Olesi dengan sedikit minyak goreng, lalu sajikan. 7. Biji Salak Kue yang berikut ini sangat identik dengan bulan Ramadhan, karena memang banyak dijumpai saat bulan puasa tiba, sebagai hidangan berbuka. Cara pembuatan dan penyajiannya sangatlah mudah, bahkan kamu bisa melakukannya sendiri di rumah. Bahan utama Garam 1/2 sendok teh 100 ml air kapur 125 gram tepung tapioka 200 gram tepung beras ketan Bahan kuah 1 sendok teh vanili bubuk 1 sendok teh tepung ketan 250 ml santan kental Gula merah 250 gram sisir halus 750 ml air Cara membuat Siapkan wadah, lalu campurkan bahan-bahan utama; tepung ketan, tepung kanji, garam, air kapur, dan sedikit air. Kemudian uleni hingga halus dan kalis. Bulatkan adonan biji salak hingga semua adonan habis. Rebus 1000 ml air hingga mendidih. Masukkan adonan biji salak satu per satu. Tunggu hingga mengapung, angkat dan tiriskan. Untum membuat kuah rebus air, gula merah dan vanili bubuk hingga gula merah larut. Saring terlebih dahulu sebelum memasukkan biji salak ke dalamnya. Rebus gula dan biji salak dengan api kecil. Masak hingga meresap. Larutkan tepung ketan dengan sedikit air. Masukkan ke dalam larutan gula. Aduk-aduk hingga mengental. Terakhir, tambahkan santan kental. Baca Juga 30 Jajanan Pasar Tradisional yang Masih Eksis Sampai Sekarang Itulah beberapa resep kue berbahan tepung ketan yang bisa kamu coba buat di rumah. Makanan-makanan di atas juga bisa kamu jadikan sebagai hidangan berbuka puasa nanti, loh.

resep kue cincin tepung ketan